Internalisasi Perilaku Prososial Mahasiwa Melalui Pendidikan Religius
DOI:
https://doi.org/10.51903/bersatu.v2i2.637Keywords:
Internalization, Prosocial Behavior, Religious EducationAbstract
Social creatures, humans cannot be separated from relationships with other humans, for this reason humans need interaction with other people in which there are reciprocal relationships between individuals. Likewise with the Ma'had students of the Dirosat Islamiyah Al-Amien Prenduan Institute itself. So, through Islamic boarding school religious education, the internalization of prosocial behavior is the basis for forming students' personalities to create a generation that behaves Islamically. This research aims to find out and describe the process of internalizing student prosocial behavior through religious education at the Ma'had Institute Dirosat Islamiyah Al-Amien Prenduan. This type of research is qualitative research. To obtain appropriate data and information from research, the researcher uses observation, interviews and documentation methods, where the data analysis technique used by the researcher is qualitative descriptive analysis techniques. Based on the research results, it shows that the process of internalizing the prosocial behavior of Ma'had IDIA Prenduan students is carried out by: providing understanding, instilling tolerance in the form of kinship and example. Barriers to the internalization of students' prosocial behavior that often occur are based on factors, namely: a person's personal characteristics, social situation, peers, and personality's inherent cultural background.
References
Baron, R.A dan Byrne, D. Psikologi Sosial. 10 ed. Jakarta: Erlangga, 2005.
Bimo Catur Kristianto. “Perilaku Prososial Pada Mahasiswa Baru Program Studi Bimbingan Dan Konseling Angkatan 2019 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.” Skripsi, Universitas Dharma Yogyakarta, 2020.
Brigham,C.J. Social Psychology. New York: Harper Collins Publisher, 1991.
Chabib, Thoha. Kapita Selekta Pendidikan Islam. Jakarta: Pustaka Pelajar, 2006.
Departemen Agama RI. Al-Quran Dan Terjemahannya. Semarang: Toha Putra, 1989.
Depdikbud. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1991.
Desmita. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2007.
Dewi, Yusra. “Nilai-nilai Pendidikan Religius Dalam Dongeng Dalam Buku Teks Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Pertama Kelas VII.” Pena, No 2, Volume 2 (2 Juli).
Fathcorrahman. Pengantar Psikologi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Book Publishing, 2006.
Fatni Yunita. “Kematangan Beragama Dengan Perilaku Sosial Pada Mahasiswa Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Angkatan 2014 Fakultas Adab DAn Humonaria UIN Raden Fatah Palembang,” 2017.
Ghufron, dan Rasnawita. Pendidikan Agama Islam Untuk Kelas XII Madrasah Aliyah. Bogor: PT. Rineka Cipta, 2015.
Hamdani, Ikhsan, dan Ikhsan Fuad. Filsafat Pendidikan Islam. Bandung: Pustaka Setia, 2007.
Hamid, Abdul. “Metode Internalisasi Nilai-NIlai Akhlak Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di SMP Negeri 17 Kota Palu.” Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2016, 197.
Irwanto. Psikologi Umum Buku Panduan Mahasiswa. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 1991.
J.Moleong, Lexy. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2002.
Khasanah, Nur. “Internalisasi Perilaku Prososial Melalui Budaya Religius di MTs Negeri 3 Banyumas.” IAIN Purwokorto, 2020.
Likchona, Thomas. Mendidik Untuk Membentuk Karakter, Juma Abdu Wamaungo (terj.). Jakarta: Bumi Aksara, 2012.
Luluk Kurnia Mentari. “Peran Madrasah Dalam Membentuk Kehidupan Pendidikan Humanis, Inklusif, Dan Religius.” Edukasia 1, no. 1 (t.t.): 15–28.
Muhammad Nashirudin Al Albani. Ringkasan Sahih Muslim. Jakarta: Rajawali Press, 2003.
Munir. “Pendidikan Dalam Perspektif Paradigma Islam : Mencari Model Alternativ Bagi Konstruksi Keilmuan Islam”, dalam Toto Suharto dan Noer Huda, arah baru Studi Islam Indonesia : teori dan metodologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2013.
Rosikum. “Peran Keluarga Dalam Implementasi Pendidikan Karakter Religius Anak.” Jurnal Kependidikan, No 2, 6 (2018). http//:JurnalKependidikan.iainpurwokerto.ac.id.
Sadulloh. Pengantar Filsafat Pendidikan. Bandung: Alfabet, 2007.
Saekoni. “Perbedaan Antara Jenis Aktivitas Ekstrakurikuler Dengan Sikap Prososial Siswa SD Al Falah Tropodo 2 Waru Sidoarjo.” Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, 2005.
Sarlito Wirawan Sarwono. Psikologi Remaja. Jakarta: Raja Grafindo, 2009.
———. Psikologi Sosial. Jakarta: Salemba Humanika, 2009.
Scott, N dan Seglow, J. Altruism. Maidenhead Berkshire: Open University Press, 2007.
Sears, David O. Psikologi Sosial. Jakarta: Mawar Gempita, 1991.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta, 2012.
sutiyono, Agus. “Sketsa Pendidikan Humanis-Religius.” INSANIA 14, no. 42 (2009).
Tri, Dayakisni, dan Hudaniah. Psikologi Sosial. Cet 3. Malang: UMM Press, 2003.
Tri Dayaksini dan Hudaynah. Psikologi Sosial. Malang: UMM Press, 2009.
Yusuf, Syamsul. Psikologi Belajar Agama. Bandung: Maestro, 2008.