ANALISIS KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH: STUDI KASUS DI PROVINSI SUMATERA UTARA PERIODE 2019-2022
DOI:
https://doi.org/10.51903/manajemen.v4i2.854Keywords:
Regional financial independence ratio (RKKD), Effectiveness ratio, Growth ratio, Harmonization ratio, Fiscal decentralization ratioAbstract
The purpose of this study was to determine the level of financial performance of the North Sumatra government. The example used is the Budget Realization Report of North Sumatra Province 2019-2022. The analysis method uses five types of indicators, namely: regional financial independence ratio, effectiveness ratio, growth ratio, harmony ratio, and fiscal decentralization ratio. The data collection method is done by taking data from the BPS (Central Bureau of Statistics) website of North Sumatra. The results showed that the ratio of regional financial independence in the financial statements of North Sumatra province has a delegative pattern, while the effectiveness ratio is in the ineffective area. Other results show that the growth ratio is fluctuating, the harmony ratio is in an unbalanced condition, and the fiscal decentralization ratio is in the high category.
References
Aditya, D., & Azmansyah, A. (2021). Pengaruh Financial Knowledge, Financial Attitude, dan Income terhadap Financial Behavior pada Usaha Mikro kecil dan Menengah di Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru. Jurnal Ekonomi Kiat, 32(2), 116–138.
Amin, N. (2015). Analisis Kinerja Pengelolaan Keuangan Daerah dan Tingkat Kemandirian Daerah di Era Otonomi Daerah: Studi Kasus Kabupaten Bengkalis. Jurnal Iqtishaduna, 4(1), 80–91. https://ejournal.stiesyariahbengkalis.ac.id/index.php/iqtishaduna/article/view/64.
Anggraini, R. D. (2015). Analisis Kemampuan Daerah, Tingkat Kemandirian dan Efektivitas Realisasi Anggaran Pemerintah Kota Tangerang Tahun Anggaran 2010-2014. Jurnal Akuntansi AKUNESA, 4(1), 1–17.
BPS Provinsi Sumatera Utara (2023). Data Sensus Provinsi Sumatera Utara. Sumatera Utara: Badan Pusat Statistik. Diakses tanggal 01 Desember 2023 di https://sumut.bps.go.id/subject/13/keuangan.html.
Budiono, E. (2020). Analisis Financial Knowledge, Financial Attitude, Income, Locus of Control, Financial Management Behavior Masyarakat Kota Kediri. Jurnal Ilmu Manajemen, 8(1), 284–295.
Christia, A. M., & Ispriyarso, B. (2019). Desentralisasi Fiskal dan Otonomi Daerah di Indonesia. Law Reform, 15(1), 149–163.
Hakim, L. (2020). Penolakan Hasil Rekapitulasi Suara oleh DPC Partai Gerindra pada Pemilihan Umum Tahun 2019 di Kabupaten Maros. Tesis. Ilmu Politik, Universitas Hasanuddin.
Halim, A. (2015). Akuntansi Sektor Publik. Jakarta: Salemba Empat. Halim, A. (2016). Akuntansi Keuangan Daerah. Jakarta: Salemba Empat.
Horota, P., Riani, I. A. P., & Marbun, R. M. (2017). Peningkatan Pendapatan Asli Daerah dalam Rangka Otonomi Daerah melalui Potensi Pajak dan Retribusi Daerah di Kabupaten Jayapura. Jurnal Kajian Ekonomi dan Keuangan Daerah, 2(1), 1–33.
Istiqomah, N. (2018). Analisis Implementasi Government Finance Statistics di Indonesia: Pendekatan Teori Institusional. Indonesian Treasury Review: JurnalPerbendaharaan, Keuangan Negara dan Kebijakan Publik, 3(2), 69–90. https://doi.org/https://doi.org/10.33105/itrev.v3i2.66.
Jaelani, A. (2015). Pengelolaan Keuangan Publik di Indonesia: Tinjauan Keuangan Publik Islam. Proceeding of International Conference on Islamic Economics and Business (ICONIES), 1(5), 1–26. Malang: Maulana Malik Ibrahim State Islamic University.
Li, J., Wu, Y., & Xiao, J. J. (2020). The Impact of Digital Finance on Household Consumption: Evidence from China. Economic Modelling, 86, 317–326.
Miharja, E. S., Handajani, L., & Furkan, L. M. (2020). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keandalan dan Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan pada Organisasi Perangkat Daerah Sumbawa Barat. Indonesia Accounting Journal, 2(2), 148–161. https://doi.org/10.32400/iaj.28818.
Noor, J. (2016). Analisis Data Penelitian Ekonomi & Manajemen. Jakarta: PT Grasindo.
Pangkey, A. H. R., Saerang, I. S., & Tulung, J. E. (2017). Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Minahasa Selatan Tahun Anggaran 2011-2015. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 5(2), 2848–2858. https://doi.org/10.35794/emba.5.3.2017.17177.
Pradita, K. D., Hartono, A., & Mustoffa, A. F. (2019). Pengaruh Tekanan Eksternal, Ketidakpastian Lingkungan, dan Komitmen Manajemen terhadap Penerapan Transparansi Pelaporan Keuangan. Isoquant: Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi, 3(2), 87–100. http://dx.doi.org/10.24269/iso.v3i2.291.g272.
Putriani, D. (2016). Analisis Implementasi Kebijakan Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam Era Otonomi Daerah di Kota Palu. e-Jurnal Katalogis, 1(2), 59–66.
Rahayu, Y. K. F., Sarwono, A. E., & Sunarti, S. (2020). Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2014-2018. Jurnal Akuntansi dan Sistem Teknologi Informasi, 15(Khusus), 443–450.
Rahmayati, A. (2016). Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Sukoharjo Tahun Anggaran 2011-2013. Jurnal Ilmiah Eka Cida, 1(1), 40–54.
Samalam, F. N. A., Mangantar, M., & Saerang, I. S. (2018). Pengaruh Return on Asset, Return on Equity dan Debt to Equity Ratio terhadap Return Saham pada Perusahaan Asuransi di BEI Periode 2012-2016. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 6(4), 3863–3872. https://doi.org/10.35794/emba.v6i4.21912.
Satria, D. I., & Sari, H. P. (2018). Pengaruh Wealth, Intergovernmental Revenue, Leverage dan Opini Audit BPK terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Kasus pada Pemerintah Kota Lhokseumawe). At-Tasyri': Jurnal Ilmiah Prodi Muamalah, 10(1), 9–21.
Setianingrum, R. D., & Haryanto, H. (2020). Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota Provinsi Jawa Tengah. Diponegoro Journal of Accounting, 9(2), 1–15.
Sugiyono, S. (2017). Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Sugiyono, S. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.
Putra, W. (2018). Tata Kelola Ekonomi Keuangan Daerah. Depok: Rajawali Pers.